Kelor, Tanaman Obat Yang Tersedia di Pekarangan Rumah

Mei 13, 2022 | Kandungan Nutrisi

Kelor masih kerap dianggap sebagai tanaman mistis di Indonesia,akan tetapi kelor sebetulnya menyimpan banyak nutrisi dan zat yang diperlukan bagi kehidupan.

Please wait while flipbook is loading. For more related info, FAQs and issues please refer to DearFlip WordPress Flipbook Plugin Help documentation.

Kelor, Toko Obat di Halaman Rumah

Bayangkan sebuah pohon di halaman belakang Anda yang akan memenuhi sebagian besar kebutuhan gizi Anda, memurnikan air Anda dan mengurus Anda medicinally?

Kurangnya air minum merupakan salah satu ancaman terbesar di dunia kesehatan. Biji Kelor biji dapat mengubah air kotor menjadi air bersih dimurnikan lebih ekonomis dibanding bahan kimia impor.

Kelor merupakan “obat” berkualitas yang mulai banyak mengetahuinya. Kelor bisa efektif mengatasi infeksi kulit, menurunkan gula darah, mengurangi pembengkakan, penyembuhan tukak lambung, menurunkan tekanan darah dan bahkan memperbaiki sistem saraf.

Keluo juga berguna untuk bahan bakar yang efisien, pupuk dan ternak.

Lihat: Manfaat Kelor

Kelor adalah salah satu pohon yang paling berguna di dunia. Dengan semua keunggulan ini, apa yang kita tunggu?

Kelor merupakan “senjata”terbaik untuk mengatasi kekurangan gizi!

Kami sangat sadar akan keadaan kekurangan makanan yang serius dan masalah lingkungan besar di seluruh dunia. Kelor memberikan Anda kemungkinan untuk berkontribusi pada solusi dari masalah ini.

Berikut jumlah nutrisi yang dibutuhkan tubuh setiap harinya.

  • · Kalsium:Rekomendasi : 1.000 milligram per hari
  • · SeratLRekomendasi : 25 gram per hari
  • · Magnesium: Rekomendasi : 310 – 320 milligram per hari
  • · Potasium:Rekomendasi : 4.700 milligram per hari
  • · Vitamin A: Rekomendasi : 2.310 IU (international units) per hari
  • · Vitamin C:Rekomendasi : 75 milligram per hari
  • · Vitamin E: Rekomendasi : 15 milligram per hari

Magnesium

Kebutuhan asupan harian: 310 mg
Magnesium, sangat penting untuk pertumbuhan otot dan fungsi syaraf, menjaga jantung tetap tetap sehat, meregulasi tingkat gula darah, mendukung sistem imun, dan menjaga kesehatan tulang.

Perhatikan bila kita sudah mulai kehilangan napsu makan, mengalami sakit kepala, sering lupa, mengalami sakit pada otot, stres, dan kelelahan kronis mungkin kita kekurangan magnesium.

Dapatkan senyawa ini dari almon, bayam dan sayuran berdaun hijau lain, salmon, kacang mete, kacang kedelai, beras cokelat dan gandum utuh lain, lentil, pisang, dan yogurt.

Zink

Kebutuhan asupan harian: 8 mg
Zink mendukung sistem imun yang sehat, menyembuhkan dan melindungi kulit. Selain itu, senyawa ini juga bisa meningkatkan aktivitas otak dan meredakan gejala PMS.

Waspadai defisiensi zink bila kita mulai kehilangan nafsu makan, turun bobot secara drastis, luka lama sembuh, kulit kering, rambut mudah rontok, diare, dan sering lupa.

Dapatkan asupan zink pada daging sapi tanpa lemak, tiram, kepiting, ayam, kacang-kacangan, yogurt, dan kacang mete.

Zat besi

Kebutuhan asupan harian: 18 mg
Tubuh membutuhkan zat besi untuk membuat hemoglobin, sebuah substansi dalam sel darah merah yang memampukan oksigen diantarkan ke seluruh tubuh.

Jika kita sering pusing, lelah, anemia, pucat, dan kekurangan energi mungkin kita butuh menambahkan zat besi. Dapatkan dalam bayam, oat, lentil, ayam, tahu, tiram, barley, kentang panggang dengan kulit, kacang, dan biji rami.

Folat

Kebutuhan asupan harian: 400 mcg
Kandungan ini tak hanya penting bagi ibu hamil. Folat dibutuhkan tubuh untuk membuat DNA dan RNA. Selain itu, folat juga penting untuk pembentukan sel darah merah, untuk mencegah anemia.

Zat ini bisa mencegah pembentukan sel kanker. Diare, kehilangan napsu makan, berat badan turun drastis, sakit pada lidah, sakit kepala, jantung berdebar-debar, mudah marah, dan sering lupa merupakan ciri apabila kita kurang folat.

Ibu hamil yang kurang asupan folat memiliki risiko melahirkan prematur lebih besar. Jika tidak, bayi yang dilahirkan terancam memiliki berat badan kurang. Temukan folat dalam kacang, hati sapi, bayam, jagung, asparagus, avokad, papaya, dan brokoli.

Kalsium

Kebutuhan asupan harian: 1.000 mg
Kalsium dibutuhkan untuk pembentukan tulang dan gigi yang kuat. Selain itu, kandungan nutrisi ini juga diperlukan  untuk agar tubuh bisa menjalankan fungsi hariannya (contohnya mengontraksi dan merelaksasi otot), membekukan darah, dan mentransmisi impuls dari syaraf.

Kekurangan kalsium tidak membuat tubuh menimbulkan gejala instan.  Namun, kurangnya kalsium jangka panjang bisa berakibat osteoporosis yang meningkatkan risiko patah tulang.

Cukupkan asupan harian kita dengan mengonsumsi produk-produk susu, jus jeruk, almon, sayur berdaun hijau, sarden, tahu, salmon, susu kacang, dan brokoli.

Vitamin D

Kebutuhan asupan harian: 15 mcg
Vitamin ini meningkatkan penyerapan kalsium. Ini dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang dan fungsi imun dan syaraf yang normal. Vitamin D juga bisa mengurangi peradangan. Bersama dengan kalsium, vitamin ini bisa mencegah terjadinya osteoporosis.

Kurangnya vitamin D bisa menyebabkan rakhitis (pelunakan tulang pada anak-anak yang berpotensi sebabkan patah tulang dan kelainan bentuk) dan Osteomalasia (penyakit metabolisme tulang karena kurangnya mineral dalam tulang).Gejala yang ditimbulkan antara lain sakit pada tulang dan melemahnya otot.

Penuhi asupan vitamin D harian dengan mengonsumsi salmon, tuna, makarel, minyak ikan cod, hati sapi, keju, kuning telur, susu kacang, jus jeruk, dan yogurt. Namun kesemua makanan ini hanya memberikan sedikit asupan vitamin D. Dapatkan porsi terbaiknya dengan berjemur di bawah paparan sinar matahari pagi (8:00-10:00) selama 10-15 menit.

Kebutuhan nutrisi harian anak usia 1-3 tahun

(1000 kkal)

Nutrisi Kebutuhan/Hari Setara  dengan….
Vit A 400 ug Wortel  (50 gram)
Vit D 200 IU Susu  (470 ml atau 2 cangkir)
Vit K 15 ug 2  tangkai   asparagus (20 gram)
Vit B1 (Thiamin) 0,5 mg Kentang  rebus (150 gram)
Vit B2 (Riboflavi) 0,5 mg Telur  rebus (55 gram)
Vit B3 (Niacin) 6 mg Dada   ayam (50 gram)
Vit B6 (piridoksin) 0,5 ug Fillet  salmon (90 gram)
Vit B12 0,9 ug 1  butir  telur  rebus
Asam Folat 150 ug 3  kuntum  brokoli (35 gram)
Kalsium 500 mg Susu (290 ml)
Magnesium 60 mg 1  mangkuk  buah  labu (245 gram)
Zat Besi 8 mg Daging  sapi (170 gram)
Zinc 7 mg Kacang  tanah (100 gram)
Selenium 17 ug Tuna (20 gram)
Natrium 0,8 g Garam   (1/2 sendok teh)

Vitamin : Nutrisi vital untuk kesehatan optimal

Vitamin merupakan nutrisi mikro yang diperlukan oleh tubuh kita setiap harinya. Kita membutuhkan vitamin dan mineral agar tubuh kita dapat berfungsi secara normal.

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral, kita hanya bisa mendapatkannya dari makanan atau suplemen karena tubuh kita tidak bisa memproduksi sebagian besar vitamin dan mineral dengan sendirinya.

Kita hanya memerlukan vitamin dan mineral dalam jumlah kecil setiap harinya, tidak seperti karbohidrat, protein dan lemak yang kita butuhkan dalam jumlah besar setiap harinya.

Walaupun kecil tetapi kebutuhan vitamin dan mineral merupakan kebutuhan essensial yang harus dipenuhi agar manusia tetap dapat bertahan hidup, kekurangan satu macam vitamin dapat menyebabkan timbulnya gejala penyakit.

Vitamin yang larut dalam lemak adalah vitamin A, D, E dan K, sedangkan vitamin yang larut dalam air adalah vitamin B dan vitamin C.

Vitamin A (retinol)

Vitamin A bisa anda dapatkan dalam bentuk langsung dan tidak langsung, bentuk yang tidak langsung diebut dengan provitamin A, yaitu dalam bentuk carotene, lycopene, alpha carotene, lutein and zeaxanthin. Provitamin akan diubah menjadi vitamin oleh tubuh kita.

  • Sumber : minyak hati ikan, hati sapi, kuning telur, sayuran & buah mengandung warna.
  • Manfaat : kesehatan penglihatan, pertumbuhan dan perbaikan sel, kesehatan jaringan kulit, kesehatan sistem reproduksi, perlindungan terhadap infeksi.
  • Akibat kekurangan : rabun senja, kulit kering dan bersisik, menurunnya perlindungan terhadap penyakit, penghambatan pertumbuhan.
  • Kebutuhan harian dewasa : 5000 IU.

Vitamin D

Vitamin D ada dalam dua bentuk yaitu D2 (ergocalsiferol) dan D3 (cholecalsiferol). Vitamin D juga diproduksi di dalam kulit yang terpapar sinar matahari.

  • Sumber : susu, minyak ikan, hati, telur, susu.
  • Manfaat : pertumbuhan dan peningkatan kepadatan tulang dan gigi, pengatur hormon, perbaikan sel, kesehatan sistem syaraf.
  • Akibat kekurangan : problem tulang seperti osteoporosis, nyeri sendi, dan kanker, serta kejang otot.
  • Kebutuhan harian dewasa : 400 IU.

Vitamin E

Vitamin E melindungi sel dari radikal bebas yang menyebabkan kerusakan materi genetik sel (DNA).

  • Sumber : gandum, kacang dan biji-bijian, sayuran tanaman polong
  • Manfaat : sebagai antioksidan, perbaikan sel-sel yang telah rusak.
  • Akibat kekurangan: pecahnya sel darah merah, kerusakan saraf, penuaan dini.
  • Kebutuhan harian dewasa: 30 IU.

Vitamin K

Vitamin K juga dapat diproduksi oleh bakteri baik dalam saluran pencernaan.

  • Sumber : sayuran berwarna gelap, dari produk-produk berbasis susu,sayuran berdaun gelap, hati, minyak sayur, dihasilkan oleh bakteri dalam usus
  • Manfaat : pembentukan faktor pembekuan darah, meningkatkan fungsi ginjal, kesehatan tulang
  • Akibat kekurangan: perdarahan yang sulit berhenti dan sulit membeku, kepadatan tulang menurun
  • Kebutuhan harian dewasa: 60-90 µg.

Vitamin B1 (thiamin)

  • Sumber : gandum, daging, hati, kacang-kacangan, tanaman polong, ikan, kentang.
  • Manfaat : metabolisme karbohidrat dan asam lemak, menghasilkan energi, pertumbuhan, kesehatan otak dan syaraf, kesehatan kulit dan rambut, memabantu metabolisme alkohol
  • Akibat kekurangan : beriberi pada anak & dewasa, disertai kegagalan jantung dan fungsi saraf & otak yg abnormal
  • Kebutuhan harian dewasa : 1,1-1,2 mg

Vitamin B2 (riboflavin)

  • Sumber : susu, keju, hati, daging, telur, gandum, biji-bijian lain.
  • Manfaat : penghasil energi, pertumbuhan yang normal, kekebalan tubuh, kesehatan sel darah, kulit dan rambut, meningkatkan fungsi hormon, kesehatan otak dan syaraf.
  • Akibat kekurangan: lidah kering, sariawan, anemia, letih dan lesu, kerusakan sel-sel kulit
  • Terapi : untuk bibir & sudut mulut pecah-pecah, kulit bersisik, problem kulit, migrain, stres dan keletihan
  • Kebutuhan harian dewasa : 1,1-1,3 mg

Vitamin B3 (Niacin)

  • Sumber : hati, daging, ikan, tanaman polong, gandum, biji-bijan dan kacang-kacangan
  • Manfaat : menghasilkan energi, pertumbuhan normal, produksi hormon, memperbaiki materi genetik sel (DNA), kesehatan kulit, aliran darah, dan sistem pencernaan.
  • Akibat kekurangan : penyakit kulit (dermatitis), lelah, hilangnya nafsu makan, penyakit pada rongga mulut, peradangan pada lidah.
  • Kebutuhan harian dewasa : 14-16 mg

Vitamin B5 (Asam Pantotenat)

  • Sumber : hati, susu, sayuran, gandum, telur, daging, beras, dan kacang-kacangan
  • Manfaat : menghasilkan energi, kolesterol dan asam lemak metabolisme, kesehatan sel darah merah, kesehatan sel syaraf dan kelenjar adrenal.
  • Akibat kekurangan : perubahan pigmen rambut, menghambat pertumbuhan, gangguan syaraf
  • Kebutuhan harian dewasa : 5-6 mg

Vitamin B6 (Piridoksin)

  • Sumber : hati, daging, gandum, ikan, telur
  • Manfaat : penghasil energi, metabolisme asam amino & asam lemak, menghasilkan hormon, menjaga kesehatan kardiovaskular, sistem syaraf dan kekebalan tubuh, kesehatan kulit, rambut dan sel darah merah, perbaikan materi genetik sel (DNA), merubah asam amino triptofan menjadi niasin
  • Akibat kekurangan : keletihan, tidak bersemangat, penyakit kulit, peradangan rongga mulut, anemia, batu ginjal, penyakit kardiovaskular.
  • Kebutuhan harian dewasa : 1,3-1,7 mg

Vitamin B12 (Kobalamin)

  • Sumber : hati, daging (terutama sapi, babi), telur, susu & produk olahan susu
  • Manfaat : menghasilkan energi, metabolisme asam amino dan asam lemak, pertumbuhan, membuat sel-sel baru, kesehatan syaraf, sel darah merah, dan kulit.
  • Akibat kekurangan : gejala kelelahan, sakit kepala, peradangan mulut, anemia, kelainan psikis
  • Kebutuhan harian dewasa : 2,4 mg

Biotin

  • Sumber : hati, telur, ikan, kacang, gandum.
  • Manfaat utama : menghasilkan energi, metabolisme protein, perbaikan dan pembentukan materi genetik sel (DNA), kesehatan rambut, menjaga sistem kekbalan tubuh
  • Akibat kekurangan : menyebabkan rambut rontok, problem kulit, anemia, nyeri otot, depresi, halusinasi, kekebalan tubuh yang lemah
  • Kebutuhan harian dewasa 300 µg.

Asam Folat

Asam folat memiliki bagian lain yang disebut dengan asam Para-aminobenzoic (PABA). PABA dihasilkan oleh bakteri baik dalam saluran pencernaan dan berperan penting untuk kesehatan pencernaan, kulit dan rambut

  • Sumber : sayuran berdaun hijau yg masih segar, buah-buahan, hati.
  • Manfaat : membentuk materi genetik sel (DNA) yang baru, metabolisme protein, kesehatan kehamilan, kesehatan sel darah merah, rambut dan tulang, sistem syaraf, pencernaan dan kekebalan tubuh.
  • Akibat kekurangan : anemia, masalah psikis, kelelahan, mencegah penyakit jantung dan kanker. Kekurangan folat pada wanita hamil dapat menyebabkan cacat janin.
  • Kebutuhan harian dewasa: 400 µg

Vitamin C

Vitamin C merupakan antioksidan yang kuat, membantu mengurangi resiko kanker, mengurangi peradangan dan merupakan vitamin dengan manfaat yang paling luas.

  • Sumber : jeruk, tomat, kentang, kubis, cabe hijau, sayuran dan buah-buahan lainnya.
  • Manfaat : pembentukan kolagen, protein penghubung antar jaringan seperti sendi dan tulang
  • Antioksidan, penyembuhan luka, kekebalan tubuh dan sistem syaraf, produksi hormon.
  • Akibat kekurangan : nyeri sendi, kulit kering, tekanan darah tidak normal, kekebalan tubuh yang kurang, penyakit vaskular, luka yang sulit sembuh, scurvy (perdarahan, gigi rontok, peradangan gusi)
  • Kebutuhan harian dewasa: 75-90 mg

Inositol

Vitamin yang fungsinya hampir mirip dengan choline, vitamin ini dihasilkan bakteri dalam saluran pencernaan.

  • Sumber : buah-buahan, gandum, dan serealia, biji-bijan
  • Manfaat : mengendalikan kolesterol dalam darah, menjaga sistem syaraf
  • Akibat kekurangan : gangguan pencernaan, akumulasi lemak dalam liver, dan gangguan syaraf
  • Kebutuhan harian dewasa : 100 mg

Choline

Choline merupakan golongan vitamin B dan berperan penting pula dalam metabolisme.

  • Sumber : telur, daging, kedelai, dan kacang-kacangan
  • Manfaat : metabolisme lemak, mengatur dan meningkatkan kesehatan sistem syaraf
  • Akibat kekurangan : kanker, kerusakan liver, penyakit vaskular
  • Kebutuhan harian dewasa : 100 mg

Coenyme Q10

Coenzyme Q10 ada disetiap sel manusia dan bertanggung jawab atas penyediaan energi. Coenzyme biasa disebut juga dengan ubiquinone merupakan salah satu vitamin yang paling dilupakan, padahal manfaatnya banyak sekali.

  • Sumber : minyak olive, ikan, daging.
  • Manfaat : penghasil energi, antioksidan. Mengatasi letih lesu, mengatasi migrain, mengurangi tekanan darah tinggi dan mencegah parkinson.
  • Akibat kekurangan : tekanan darah tinggi, penyakit vaskular (jantung dan pembuluh darah), dan kanker.
  • Kebutuhan harian dewasa : 100 mg

Vitamin memiliki banyak peranan dan mempengaruhi kesehatan sistem organ dan fisiologis tubuh. Vitamin harus dikombinasikan dengan mineral, protein untuk mendukung kerja enzim dalam reaksi biokimia dalam tubuh. Satu macam vitamin memiliki fungsi secara luas dan kompleks.

Vitamin dan mineral dibutuhkan untuk tumbuh, meningkatkan fungsi fisik dan kesehatan tubuh secara optimal. Kebutuhan vitamin harian haruslah dicukupi untuk mencegah berbagai penyakit, vitamin juga memiliki kelebihan untuk terapi mengurangi gejala penyakit.

Sebagai contoh, niasin digunakan untuk merendahkan kadar kolesterol dan vitamin A digunakan untuk mencegah penurunan fungsi penglihatan. Vitamin dan mineral tidak mengandung kalori sehingga anda tidak perlu takut untuk mengkonsumsinya.

Penyerapan vitamin dapat berkurang dikarenakan oleh pola hidup yang tidak sehat seperti merokok, alkohol, dan obat-obatan, bagi individu yang mempunyai kebiasaan tersebut, konsumsi vitamin dan mineral harus ditingkatkan setiap harinya.

Flip Book Terbaru.

Role of Protein and Amino Acids in Infant and Young Child Nutrition: Protein and Amino Acid Needs and Relationship with Child Growth
Child Stunting is Associated with Low Circulating Essential Amino Acids
Research and development of moringa in China
The role of Moringa oleifera in agro-ecosystems: a review